Dewan Koperasi Indonesia memberikan penghargaan DEKOPIN Award2015, pada koperasi sukses, tokoh koperasi, dan lembaga yang memberikan perhatian kepada perkoperasian di Indonesia. Penganugerahan DEKOPIN Award diberikan oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga dan disaksikan oleh Ketua Umum DEKOPIN H.A.M Nurdin Halid di hotel Amaroossa Grande, Bekasi, Jawa Barat Jumat (27/11).
Pada acara DEKOPIN Award tersebut, Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG) mendapatkan penghargaan sebagai koperasi karyawan dengan pertumbuhan aset terbesar dan tercepat tahun 2014. Sedangkan kategori badan/lembaga yang peduli terhadap kemajuan koperasi diberikan kepada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, BUMN yang menginisiasi, mendorong dan membina KWSG sehingga bisa tumbuh dan berkembang hingga menjadi koperasi besar seperti sekarang ini.
Direktur Pengembangan Usaha & Bisnis SMI Rizkan Chandra yang menerima penghargaan mengaku bangga karena KWSG bisa tumbuh menjadi sebesar ini dan mendapat tempat di mata pelaku bisnis Indonesia.
KWSG yang diwakili oleh Edi Kartika, selaku Ketua Pengurus KWSG memaparkan bahwa, pertumbuhan aset KWSG berkembang secara cepat dalam beberapa tahun ini. ”Kita melihat bahwa aset KWSG tumbuh sekitar 200 milyard pertahun, ini luar biasa sekali”, ucapnya penuh rasa bangga.
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang trading dengan membukukan pertumbuhan aset 200 milyard pertahun, merupakan progress yang sangat baik. “Langkah-langkah kita saat ini terbilang sangat baik karena pertumbuhan aset terus menunjukkan tren positif”, ucapnya. Aset-aset KWSG yang sebagian besar berupa tanah dan gudang merupakan aset produktif karena dimanfaatkan untuk menunjang bisnis bahan bangunan KWSG yang hampir tersebar diseluruh tanah air.
”Bisnis kita yang paling utama Perdagangan Bahan Bangunan (PBB) merupakan sektor yang menunjang kekayaan aset kita karena 75 outlet tersebut merupakan aset yang produktif”, imbuh Edi Kartika.
Di akhir kata Edi Kartika juga berharap bahwa KWSG kedepan harus terus bisa berkembang seiring makin beratnya tantangan ekonomi Indonesia mendatang.” Harapan saya dengan pertumbuhan aset KWSG yang makin signifikan harus dibarengi dengan kemampuan mengelola aset-aset tersebut agar mampu menghasilkan Return On Asset yang tinggi pula. Dan semoga tahun 2015 ini dapat terlampaui dengan baik walaupun cukup berat, diharapkan tahun mendatang kinerja KWSG harus lebih baik karena pabrik sudah beroperasi secara optimal”, terang Edi Kartika saat menutup wawancara.