Kiprah Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG) sebagai salah satu koperasi Indonesia yang sudah go international melalui World Co-operative Monitor rupanya gaungnya sudah sampai di telinga negara anggota ASEAN.
Melalui Institut Koperasi Indonesia (IKOPIN), Jatinangor, Bandung, Asean Secretary and ACEDAC (Asean Centre for the Development on Agricultural Cooperative) menyelenggarakan kegiatan Field Visit The Partisipants Training On Improvement of The Cooperative Supervision For Better Performance of Agricultural Cooperative. Dan KWSG menjadi salah satu koperasi jujugan.
Pada hari Senin (08/08), rombongan berjumlah 26 orang tersebut diterima secara langsung oleh Ketua Pengurus KWSG, Edi Kartika bersama oleh Mukromin, Manager Pabrik GRESS Board , dan Wisnu Hadianto, Manager DPM & Sekper.
Peserta yang berpartisipasi dalam program ini adalah negara-negara Lao PDR, Philippines, Myanmar, Cambodia, Vietnam, Thailand, Brunei Darussalam, Malaysia dan Indonesia.
Bertempat di Ruang Aula, lantai 2 Pabrik GRESS Board Mojosari, para peserta antusias mengikuti sesi pemutaran company profile KWSG, sesi penjelasan company at glance oleh Edi Kartika, hingga sesi tanya jawab.
Dalam sambutannya, ketua panitia, Dandan Irawan menjelaskan bahwa tujuan dari kunjungan ini merupakan field visit ke koperasi skala besar di Jawa Timur dan KWSG merupakan tujuan utama karena KWSG bisa menembus 300 Koperasi Dunia. Selain itu dirinya dan rombongan berharap bisa menambah wawasan dan pengetahuan melalui aspek kelembagaan, aspek keanggotaan, dan aspek usaha serta melihat dari segi supervisi, manajemen dan profesionalisme insan KWSG dalam menjalankan koperasinya.
Dirinya berharap agar para peserta perwakilan koperasi dari negara tetangga tersebut bisa mengambil ilmu KWSG dalam mengelola koperasinya dan mengimplementasikan di negara mereka.